Cara Kerja Air Compressor
Air compressor adalah alat penghasil atau penghembus udara bertekanan tinggi yang digunakan untuk membersihkan kotoran-kotoran yang dapat mengurangi mutu dan daya lekatan tulangan pada beton seperti: debu-debu, potongan-potongan kawat bendrat, dan serbuk-serbuk kayu. Alat ini digunakan setelah proses pekerjaan pembesian selesai.
Selain itu berikut ini ada beberapa cara kerja air compressor, antara lain yaitu :
- Saat suction stroke stage pertama,dimana piston melakukan gerakan hisap, udara luar (atmosfer) masuk kedalam silinder melalui inlet filter kemudian inlet valve yang terletak di cylinder Head.
- Saat compression stroke stage pertama, dimana piston melakukan gerakan kompresi, udara di-kompresi (ditekan) sehingga pressure-nya naik kemudian keluar melalui discharge valve selanjutnya ke manifold.
- Dari manifold, udara mengalir melalui intercooler tubes dimana panas stage pertama akibat kompresi didinginkan.
- Saat stage kedua melakukan suction stroke, udara tadi masuk melalui inlet valve.
- Kemudian ketika compression stroke stage kedua, udara tadi di-kompressi ke pressure yang lebih tinggi (tekanan akhir).
- Selanjutnya udara melewati aftercooler untuk didinginkan. Pendinginan ini, seperti pada intercooler, menggunakan udara yang dihisap oleh flywheel kompresor itu sendiri yang memiliki sudu-sudu seperti kipas angin. Baik intercooler maupun aftercooler memiliki tube-tube dan plate-plate (piringan kecil-kecil dan banyak) sebagai sarana memperluas permukaan media agar panasnya semakin banyak yang dihilangkan. Tujuan pendinginan agar didapatkan udara yang banyak dalam volume yang sama (udaranya tidak terlalu mengembang) dan mengurangi terjadinya karbon.
- Udara kemudian masuk ke air receiver tank /vessel selanjutnya ke air dryer untuk dikeringkan.
Kami jual air compressor dengan beberapa ukuran dan dengan kualitas terbaik, segera hubungi kami untuk pemesanan.